TRAILER
English Title: May 18
Korean Title: 화려한 휴가
Also Known As: Splendid Holiday or Remember U 518
Cast: Ahn Seong-Gi, Kim Sang-Kyung, Lee Yo-Won, Lee Jun Ki
Director: Kim Ji-Hun
Genre: Drama
Language: Korean
Country: South Korea
Official Website: Rememberu518.com
synopsis:
"Mei 18" mengingatkan pada generasi baru tentang peristiwa berdarah tahun 1980, dan membantu industri film lokal untuk lebih bersaing dengan film Hollywood.
"18 Mei" yang rilis nasional pada tanggal 26 Juli adalah sebuah drama aksi yang menggambarkan bagaimana kehidupan orang-orang biasa yang hancur oleh pertumpahan darah yang berlangsung selama 10 hari dari 18 Mei 1980.
Nama umum yang di pakai di film ini adalah "Splendid Holiday," sekitar 25.000 pasukan khusus dikirim ke kota barat daya untuk memadamkan pemberontakan populer yang mengikuti kudeta militer yang dipimpin oleh Mayor Jenderal Chun Doo-Hwan.
Pemberontakan itu menghancurkan sebagian kota, meninggalkan lebih dari 200 orang tewas dan 2.400 terluka dari perhitungan resmi. Aktivis di Kwangju, sekarang dikenal sebagai Gwangju,dengan angka kematian yang lebih tinggi.
Chun menjadi presiden tetapi akibat pembantaian yang memicu protes pro-demokrasi di masa jabatannya, sehingga pemulihan demokrasi terjadi pada tahun 1987.
"Ini adalah film pertama yang langsung berfokus pada pemberontakan Kwangju itu sendiri," kata Scott Jo, juru bicara CJ Entertainment, perusahaan yang membuat film ini.
"Film negeri telah menghadapi perjuangan yang berat melawan film-film Hollywood dan kami percaya film ini akan memberikan momentum yang diperlukan bagi industri film lokal untuk tahap perputaran musim panas ini," kata Jo AFP.
Film ini memiliki anggaran lebih dari 10 juta dolar, pengeluaran besar dengan standar lokal.
"Film ini tidak terfokus pada politik atau ideologi,Untuk menunjukkan bagaimana orang biasa yang tak berdaya terhisap ke dalam tragedi angin puyuh dan bagaimana hidup damai mereka dihancurkan," kata Direktur.
Cerita ini berkisah tentang sembilan angka termasuk sopir taksi yang dimainkan oleh Kim Sang-Kyung, adik dan seorang kolonel tentara pensiunan, Ahn Sung-Ki, yang memimpin sekelompok warga sipil bersenjata selama pemberontakan.
rezim Chun menggambarkan pemberontakan tersebut sebagai pemberontakan yang dipimpin oleh agitator komunis dan pendukung pemimpin oposisi kemudian-Kim Dae-Jung.
Pada saat itu, disensor media berita lokal menggambarkan pengunjuk rasa sebagai "pokdo (kekerasan massa)" dan memberi kesan mereka dipimpin oleh mata-mata Korea Utara.
Banyak pengunjuk rasa di Kwangju mengangkat senjata untuk membela diri dalam menghadapi kebrutalan oleh pasukan khusus Chun. Banyak orang lain jatuh korban propaganda Chun.
"Saya pikir kita harus menyadari seberapa dalam Kwangju warga terluka ketika mereka hanya dicap sebagai pokdo oleh seluruh rakyat," kata aktor Kim Sang-Kyung wartawan setelah premier baru-baru ini.
"Saya berharap film ini akan memberikan generasi muda kesempatan untuk melihat kembali apa yang terjadi pada tahun 1980," katanya.
Lee Yo-Won, yang berperan sebagai pacar sopir taksi, mengatakan dia bangga dengan perannya dalam film, dan lebih mendidik dari tayangan televisi atau foto dari peristiwa yang sebenarnya."Tapi saya tidak berpikir peran saya bisa menggambarkan kesedihan mendalam tentang Kwangju yang tak mungkin dapat dibandingkan dengan keluarga korban," katanya.
Source: Sawf
0 komentar:
Posting Komentar